Dall’Igna Ungkap Strategi Ducati Yang Semuanya Dibatasi Karena Terlalu Dominan

BeritaBalap.com-Bos Ducati Gigi Dall’Igna mengungkapkan apa yang menjadi strategi mereka sehubungan penerapan hak konsesi dalam MotoGP 2024 ini. Ducati memang diplot sebagai satu-satunya pabrikan yang ada di grade A. Selebihnya, KTM dan Aprilia di grade B, sedangkan Yamaha dan Honda di grade C.

Dalam konteks ini, Ducati dibatasi dalam pengujian motor, kemudian jumlah ban yang boleh dipakai paling sedikit (total 170 pieces dalam 1 tahun kompetisi dan ini 50 lebih sedikit dari KTM dan Aprilia) dan juga tidak diperbolehkan wild card.

“Peluang pengembangan kita akan lebih sedikit karena diperlukan pengujian untuk mengembangkan sebuah proyek. Saat akhir pekan balapan, faktanya sulit untuk melakukan program pengembangan”.

koizumi

“Pada tahun 2024, tim penguji kami akan lebih sedikit turun ke trek dan ini akan menjadi batasan penting, ”terang Gigi Dall’Igna selaku General Manager Ducati Corse.

BACA (JUGA) : Bukan Yang Terlihat Saat Launching ! Dall’Igna Ungkap Beda Motor Baru GP24 Dan Lama (GP23)

Pertanyaan kritisnya, bagaimana strategi Ducati sehubungan hal tersebut ? Mereka akan memanfaatkan eksistensi sebagai pabrikan dengan pembalap terbanyak (8). Tentu saja, policy yang tetap mengijinkan masing-masing rider atau teknisi melihat data pembalap menjadi kunci jawabannya. Ini yang akan dioptimalkan.

BACA (JUGA) : Pecco Akui Persaingan 2024 Lebih Berat, Ungkap Nama Marquez Beberapa Kali

“Jadi kami akan membiarkan pembalap bebas dalam melakukan yang terbaik yang mereka bisa, sambil tetap mencoba berbagi data diantara pembalap kami. Saya yakin ini bisa menjadi nilai tambah, tidak hanya bagi para teknisi tapi juga bagi para pembalap, ”tambah Gigi Dall’Igna. BB1

BACA (JUGA) : Rossi Pasang Target Khusus Buat Bezzecchi Dalam MotoGP 2024 Ini, Apa Itu ?

Facebook Comments

You May Also Like