Terbukti Mayoritas Bos Tim OnePrix/IMS Setuju Balap 2020 Digelar, Siapa Saja ?

BeritaBalap.com-Iseng-iseng penulis melakukan polling atau pengumpulan pendapat, apakah pemilik/manajer tim road race yang konsen di balap OnePrix 2020 ataupun Kejurnas Motorsport (IMS 2020 Sentul) setuju jika balap musim 2020 digelar ? Atau justru tidak setuju alias ditunda saja sampai 2021 ? Sesuai prediksi penulis, maka banyak yang setuju harus dipentaskan.

“Balap itu harus jalan. Saya pikir selama kita ikutin protokol yang sudah ditetapkan pemerintah, maka akan aman. Sekarang ini banyak orang yang “parno” karena terlalu banyak informasi yang masuk. Justru kalau “parno“, itu merusak imune tubuhnya, “tukas Ibnu Sambodo, pemilik tim Manual Tech KYT Kawasaki Racing yang siap tampil di IMS 2020 Sentul dengan dukungan sponsor baru yang spesial.

Andi Akai, balap itu sebuah industri, semua merasakan Covid-19 tetapi kita ahrus bangkit, jangan menunggu yang tidak pasti, terpenting disiplin ikutin protokol

“Kalau balap tidak jalan, dan dimulai tahun depan, malah tambah parah. Semua merasakan dampak Covid-19 ini tetapi kita harus bangkit untuk memberdayakan ekonomi. Racing itu industri. Terpenting ikutin protokol yang ditetapkan pemerintah dan disiplin. Kalau menunggu sampai kapan, ada yang tahu soal kapan vaksinnya ?, “tukas Andi Raja Limbunan, akrab disapa Andi Akai, pemilik tim Yamaha Akai Jaya yang berkompetisi di balap OnePrix 2019 dan IMS 2020 Sentul. Sekilas informasi saja, beliau ini pemilik main-dealer Yamaha di wilayah Sulawesi Tengah dan pemilik pula diler dari dua merek mobil di Palu, termasuk pemilik hak tanah dan bangunan Hotel Santika Palu.

koizumi

Masih belum puas ? Ini dia deretan orang-orang yang setuju balapan berjalan di tahun 2020 ini. Yang dipilih adalah pemilik atau manajer tim ya, bukan yang tidak punya tim atau hanya penonton saja. Sengaja pilih yang kompeten untuk konteks ini.

Adapun person lainnya yang setuju balapan berjalan 2020 ini diantaranya Rudy Hadinata (ART Jogja), kemudian Rey Ratukore (Yamaha RRS), Fritz Yohanes (PARD), Bima Aditya (Yamaha Oryza The Strokes 55 YDJ14), Hawadis (Yamaha HDS), Slamet Suroto (Honda Fastech), Achos Lalang (549Kaboci), Hokky Krisdianto (Honda Duck57), Jufrenz Zyrof (Yamaha Semoga Abadi), Wawan Hermawan (Tri Bintang WH-19 Racing School), Said (Ratna Property) dan lainnya.

Paling tidak, itu sudah ada 13 tim ya. Padahal masih banyak lagi ini. Paham ya sampai disini. Dalam kesempatan lain, penulis akan membeberkan alasan mereka masing-masing karena memang penulis tanya satu per-satu. Biar lebih jelas dan tegas. Oke, jaga selalu kesehatan anda ya. BB1

Tonton VIDEO Berapa Perkiraan Biaya Balap Asia Road Race (ARRC) Dalam Setahun :

Facebook Comments

You May Also Like