Dragbike IDC 2023 Lebih Baik Manajemen Waktunya Dibanding IDW ? Semua Kelas Beres !

BeritaBalap.com-Secara logika sederhana memang semua promotor penyelenggara balap dragbike ingin mendapatkan peserta yang wuakeh… alias banyak. Ini sumber penting dalam konteks biaya operasioanal event. Maksudnya selain dari sponsor. Namun jangan lupa pula. Orientasi tersebut tadi boleh-boleh saja karena lumrah dan manusiawi tetapi pikirkan juga manajemen waktu. Bahkan harus serius diperhatikan.

BACA (JUGA) : Keren ! Ada Hadiah Tarung Start Jarak 60 Feet Di IDC Magelang Minggu Ini, Memang Lebih Jos Dibanding Yang Lain

Prinsip demikian yang selalu jadi referensi atau patokan gelaran dragbike Kawawara K2R IDC 2023 yang akan memasuki seri ke-3 dan siap di pentaskan di Sirkuit (NP) Kujon Borubudur Jawa Tengah, akhir pekan ini (29-30 Juli). Erdeve Indonesia selaku pelaksana menempatkannya sebagai skala prioritas.

koizumi

Anyway, satu hal yang menjadi perhatian sekaligus catatan penting dan wajib diantisipasi, adalah sehubungan manajemen waktu dalam race yang dilepas. Demikian sebetulnya masalah klasik dan banyak yang sudah paham.

BACA (JUGA) : Erdogan Racing Team Boyong 5 Joki Hadapi IDC 2023 Seri 3

Tetapi ketika semua berjalan di lapangan, maka kerap sekali terjadi penyimpangan. Langkah kedisiplinan dan antisipasti tidak diterapkan dalam hal manajemen waktu.

Problem saat balapan IDW 2023 di Lanud Gading Yogyakarta beberapa waktu lalu harus menjadi pelajaran. Jangan sampai tidak semua kelas dipentaskan dengan berbagai alasan !  Misal waktu yang sudah malam hingga tidak ada ataupun kurangnya penerangan. Ini jawaban diplomatis yang seharusnya bisa diantisipasi sebelumnya. Peserta tidak puas dong ! Apa artinya setting selama ini.

“Jadi dalam 1 hari itu, ada 8 jam yang efektif. Jika dikalikan 2, berarti ada 16 jam. Kemudian ketika ada break dan jeda antar race, maka ketemu angka 13 jam efektif balapan. Kemudian 13 jam dibagi 3 (menit run untuk setiap pembalap) dan dikalikan 2 line start, ini yang diperoleh angka dimana sekira pukul 4.30-05.00 sore selesai balapan. Bisa juga mundur sedikit dan tidak sampai maghrib ataupun race malam hari. Yang pasti harus tegas dan kontrol ketat, “terang Yudha Prasetya selaku CEO Erdeve Indoensia selaku promotor penyelenggara IDC 2023. BB1

Facebook Comments

You May Also Like