Rahasia Mesin 125Z Tommy Orlando Jawara Underbone Road Race Mijen, Tuned by Hartech Jogja

BeritaBalap.com-Di kejuaraan Tugu Muda Road Race Championship 2022 di Sirkuit Mijen, Semarang, Minggu (29-30 Jan), Tommy Richard Orlando mampu mengawinkan gelar juara di RX King Super Pro dan Underbone 125 cc. Dibalik kesuksesan ini tak lepas dari segi pacuan yang kian kompetitif diajang kelas favorit atau bergengsi.

Sebelumnya BeritaBalap.com mengulas rahasia dari kreto balap RX King Super Pro. Nah, kali ini pacuan Yamaha 125Z yang merenggut podium jawara Underbone 125 dengan bendera tim MNZ Chrome Semarang Jaya Teknik yang diback up mekanik Hartech Jogjakarta.

Tommy Richard Orlando yang borong juara RX King Supepro dan Underbone 125

Menghadapi musim balap 2022 ini, mekanik Harianto Dwi Purwoko from Hartech Jogjakarta ini melakukan persiapan  dengan matang karena peta pertarungan kelas bergengsi ini semakin ketat. Maka dari itu, mekanik bermarkas di Kentak, Bangun Jiwo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta ini berupaya menyesuaikan karakter mesin dengan apa yang diinginkan Tommy Richard  Orlando.

koizumi

Konsekuensi logisnya dengan menaikkan perbandingan kompresi statis menjadi 14 : 1. Gas aktif yang siap masuk ruang bakar untuk langkah kompresi menjadi lebih padat. Begitu penting ketika bicara kebutuhan di RPM atas.

Kemudian tinggi port-exhaust diplot 27,5 mm diukur dari bibir silinder. Lalu untuk lebar lubang buang ini dibikin 38,5 mm yang kombinasilan lontaran ke knalpot C-Duckz Muffler Jogjakarta yang dibentuk menyesuaikan kebutuhan mesin.  Ruang silinder dikawal piston Art oversize 100.

“Untuk gigi rasio diperberat memakai IKK. Sedangkan CDI pasang Rextor Extreme 2 dan magnetnya YZ 125, “tambah mekanik yang juga kakak dari pembalap Diaz Kumoro Jati ini.

Terlepas dari situ, segi pengabut bahan bakar, maka karburator dipilih Mikuni Sudco 28 mm yang dikawal membran V-Force 3 RXZ .  Kebutuhan bahan bakar di putaran atas dan bawah dipercayakan pada main jet 160 dan untuk pilot jet 35. Yang pasti, perfomanya optimal dikarenakan Tommy Richard Orlando piawai memainkan RPM hingga peak-performance dapat tercapai. You

Facebook Comments

You May Also Like