Bos Tim Yamaha Akui Keputusan Sulit Saat Tidak Perpanjang Kontrak VR46 dan Dilempar ke Tim Satelit

BeritaBalap.com-Bos tim Yamaha Lin Jarvis mengakui keputusan sulit yang dilakukannya. Soal apa ? Ini masalah keberaniannya yang tidak memperbaharui atau memperpanjang kontrak Valentino Rossi di tim Monster Energy Yamaha.

BACA (JUGA) : Penting Diketahui ! 5 Kejadian Menarik Dan Spesial Dalam MotoGP 2021

Maksudnya untuk musim 2021. Jadi Rossi diganti dengan sosok Fabio Quartararo. Kemudian Rossi dilempar ke tim satelit Petronas Yamaha SRT dalam masa akhir karir balapnya.

koizumi

Keputusan ini memang ditentang beberapa pihak, termasuk kritik keras ayahnya VR46, Graziano Rossi yang menyebut Yamaha tidak berterimakasih atas jasa The Doctor yang membuat Yamaha bangkit dengan gelar juara dunia yang diraih Rossi.

BACA (JUGA) : Jorge Lorenzo Ungkap Alasan Sebenarnya Pensiun Balap Akhir 2019

Virus corona telah membuat musim 2020 sangat istimewa, dengan awal seri yang dipindahkan dari bulan Maret ke Juli, dan para penggemar tidak hadir di tribun. Valentino penuh energi, tetapi sejak balapan pertama dia menyadari satu hal, bahwa para pembalap muda menjadi sangat cepat, dan itu sangat sulit baginya, “terang Lin Jarvis selaku Direktur Pelaksana Yamaha Motor Racing.

“Pada saat itu kami membuat keputusan yang menyakitkan, yaitu tidak memperbarui kontraknya. Meskipun demikian, kami memberinya kesempatan untuk mengakhiri kariernya di MotoGP dengan penuh hormat, ”tambah Lin Jarvis yang dikutip dari Tuttomotoriweb.

Namun pada akhirnya, policy tersebut terbukti spesial dengan prestasi Fabio Quartararo yang sukses meraih gelar juara dunia MotoGP 2021. BB1

Facebook Comments

You May Also Like