Ini Regulasi Balap Ex Rider di OnePrix 2022, Sudah Seimbangkah ?

BeritaBalap.com-Yap, pada akhirnya, pihak OMM selaku promotor penyelenggara sudah jelas dan tegas mensosialisasikan regulasi atau peraturan teknis sehubungan kelas baru Ex Rider yang menjadi bagian dari Kejurnas OnePrix 2022.

Menurut rencana, seri awal (1) akan dipentaskan di Sentul Kecil Bogor tanggal 11-12 Juni nanti. Jadi aturan ini dikeluarkan lebih dini sebagai persiapan kedepan. Langkah antisipasi yang patut diapresiasi.

koizumi

Yang pasti, sebagai langkah pertama, maka tidak ada pemisahan untuk motor build-up dan yang non-build up. Artinya pacuan-pacuan lokal seperti Yamaha F1ZR, Suzuki Satria digabung dengan Yamaha 125Z, Honda Nova Dash dan sebagainya produk luar yang diimpor dari negara tetangga.

Namun memang ada perbedaan toleransi dalam kubikasi cylinder dan berbagai modifikasi yang diperbolehkan untuk non-build up. Misal sehubungan karburator, crank-shaft, knalpot dan lain-lain.

 

Pertanyaan kritisnya, sudah seimbangkah peraturan tersebut ? Maksudnya, apakah nantiakan menimbulkan keseimbangan di lintasan. Silahkan beropini ya.

Tapi ini ada sedikit pendapat sekaligus masukan dari mekanik Bima Aditya The Strokes55 yang cukup lama bermain dengan underbone 2 tak. Termasuk pacuan F1ZR dan 125Z garapannya yang keran raih podium juara.

Bima Aditya usul piston boleh racing untuk motor yang non-build up

Mantan pembalap nasional era tahun 2000-an ini kasih masukan agar piston untuk motor-motor non build up harus diperbolehkan yang racing.

“Harusnya yang lokal bisa piston racing. Jangan dibuat sama-sama wajib standar pabrik dengan yang build up, “tukas Bimas Aditya yang juga chief mechanic tim pabrikan Yamaha Aira The Strokes55 ARL. BB1

Facebook Comments

You May Also Like